Pemalang – Sore itu, suasana di Wilayah Pemalang cukup cerah, sekitar pukul 17:00 WIB rombongan kami dari SMK Islam Al Khoiriyah Petarukan sudah tiba di lokasi yang dituju, yaitu Rumah Makan Ayam Geprek Pemalang. Yah, kami memang mau mengadakan buka puasa bersama dengan Satlantas Polres Pemalang pada Minggu (26/05/2019) sore .
Rasa gembira, senang dan girang telah menyelimuti perasaan mereka, sehingga membuat anak-anak siswa dan siswi yang mengenakan seragam kaos warna coklat, tampak sumringah karena sebentar lagi akan berbuka puasa. Canda dan tawa mereka pun membuat waktu menunggu berbuka jadi terasa sebentar. Menu yang telah dipesan pun telah siap. Dan tibalah saat berbuaka puasa.
Hadir pada acara Buka Puasa Bersama (Bukber) dari jajaran Satlan Polres Pemalang Kepala Diyaksa Ipda Joko Sri Hatono, SH yang didampingi oleh Iptu Imam Sujoko, Bripda Dwiyanto dan Bripda Nandya Purwaningtiyas. Sebetulnya Kasatlantas Polres Pemalang AKP Herdiyanto Arifianto, SH, SIK, MH berkenan untuk hadir. Namun karena ada acara rapat mendadak di Polda Jateng akhirnya Kasatlantas tidak dapat hadir. Sementara rombongan dari SMK Islam Al Khoiriyah Petarukan terdiri dari seluruh anggota Patroli Keamanan Sekolah (PKS) yang didampingi oleh Pembina PKS Saputro Sejati, Kepala Sekolah H. Mu’tamar, S.Ag, S.PdI, S.Ud, M.Si dan tiga orang guru.
Joko Sri Hartono ketika memberikan kata sambutan berpesan kepada para anggota PKS agar mempersiapkan diri untuk tampil pada Hari Ulang Tahun Bayangkari pada tanggal 1 Juli mendatang.
“Pesan saya agar anak-anak persiapkan diri untuk tampil pada HUT Bayangkari yang jatuh pada tanggal 1 Juli mendatang,” pesanya.
Selain itu ia juga menyampaikan agat siswa dan siswa anggota PKS tetap menjaga nama baik, baik itu nama baik pembina, pembina dari sekolah maupun pembina dari Satlantas.
Sementara itu, Kepala SMK Al Khoiriyah Petarukan dalam sambutannya menyampaikan bahwa acara Bukber bersama Satlantas Polres Pemalang agar silaturahmi dan kerja sama yang sudah terjalin cukup lama, agar menjadi semakin erat silaturahminya dan rasa kekeluargaannya. Kepala Sekolah H. Mu’tamar juga berpesan agar jangan meninggalkan sholat lima waktu.*
Reporter : Oji
